1. Home
  2. »
  3. Destination
  4. »
  5. Kamu Mau ke Pasar Seni Ubud? Simak 5 Hal Ini Dulu!

Kamu Mau ke Pasar Seni Ubud? Simak 5 Hal Ini Dulu!

pasar seni ubud

Saat berlibur, selain berkunjung ke tempat rekreasi dan menikmati hidangan khas daerah tersebut, sebagian besar orang tidak bisa lepas dengan daya pikat wisata belanja, seperti saat kita berlibur ke kawasan pariwisata Ubud Bali. Terasa belum lengkap jika belum mampir ke Pasar Seni Ubud di Kabupaten Gianyar ini.

Pasar seni Ubud adalah tempat wajib yang banyak dikunjungi wisatawan baik dari domestik atau mancanegara untuk berburu oleh-oleh khas kebudayaan dan kesenian Bali sebagai cendera mata untuk diberikan kepada keluarga dan sanak saudara.

1. Sejarah Pasar Seni Ubud

Tahun 1930an, banyak turis asing yang datang ke Bali, khususnya wilayah Ubud. Hal ini dikarenakan peran Tjokorde Gde Agung Sukawati (Saudara Tjokorde Gde Raka Sukawati) yang memerintah kawasan Ubud. Tjokorde Gde Agung Sukawati membangun Guest House untuk tempat wisatawan di Ubud yang membuat wisatawan merasa nyaman. Hal ini juga tidak lepas dari peran penting Raja Sukawati yang mengembangkan Ubud sebagai tempat wisata. Salah satu peran beliau adalah mengundang pelukis Walter Spiers untuk melukis dalam masa pembangunan istana. Namun, setelah pembangunan selesai, Walter Spiers justru memilih untuk menetap di Ubud.

Semenjak Walter Spiers tinggal di Ubud, seniman lukis asing lainnya juga mengikuti langkahnya untuk berkarya dan tinggal di Ubud. Semenjak itu, Ubud dikenal oleh masyarakat dunia karena seniman lukis asing yang menetap di Ubud. Karya mereka yang menggambarkan Ubud dan Bali saat melakukan pameran lukisan membuat masyarakat dunia mengenal Ubud sebagai tempat seniman lukis.

Seiring berkembangnya zaman, Ubud berkembang menjadi Pasar Seni dengan berbagai macam varian barang dagangan. 

2. Daya Tarik Pasar Seni Ubud

a. Berfoto di Lokasi Syuting Film Hollywood

Pada tahun 2009, Film Hollywood berjudul Tempat Syuting FIlm Hollywood “EAT, PRAY LOVE” yang dibintangi oleh Julia Robert menghadirkan Pasar Seni Ubud sebagai salah satu tempat syuting selain New York dan Napoli ( Italia), Pataudi (India). Film ini merupakan film drama amerika serikat yang diangkat dari novel Eat, Pray, Love karya dari Elizabeth Gilbert. Setiap sudut pasar kental dengan gaya khas daerah Bali. Bahkan sepanjang jalur jalan pasar menjadi latar menarik untuk berswafoto. Wisatawan juga antusias untuk mengabadikan momen kunjungan berlatar produk-produk yang terpajang.

b. Belanja Kerajinan Seni Khas Bali

Pasar Seni Ubud merupakan surga bagi para wisatawan yang ingin memiliki pernak-pernik khas Bali. Beraneka ragam karya seni bisa kalian temukan di sini, seperti lukisan dan patung. Selain itu, ada juga souvenir (hasil kerajinan tangan) serta baji yang juga memiliki daya tarik tersendiri bagi para wisatawan mulai dari berbagai jenis cincin dan kalung bermotif design khas Bali yang membuat perjalanan saat hunting oleh-oleh terasa sangat menyenangkan.

c. Mencicipi Kuliner Lokal

Selain hunting oleh-oleh, tidak lengkap rasanya jika tidak mencicipi kuliner di sekitar Pasar Seni Ubud dari mulai jajanan pasar hingga makanan berat. Cita rasa yang khas membuat kuliner di Ubud menjadi ‘Magnet’ tersendiri di kalangan turis lokal dan mancanegara. Sangat disarankan untuk datang pada pagi hari jika anda ingin mencoba jajannan tradisional khas Bali. Karena jika datang terlalu siang maka tempat itu akan dipenuhi para wisatawan yang datang ke area tersebut dan kalian akan kesulitan untuk menikmatinya nanti.

3. Lokasi dan Rute

Untuk mencari lokasi Pasar Seni Ubud sangatlah mudah karena lokasinya berada di pusat pariwisata Ubud Bali. Untuk alamat dari Pasar Seni Ubud ini berada di Jalan Raya Ubud No. 35, Ubud kecamatan, Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.

Pasar Seni Ubud ini terletak dengan 2 tempat wisata yang terkenal di Bali yaitu Hutan Monyet Ubud dan Puri Ubud, jika kalian melakukan perjalanan dari tempat ini maka rutenya pun tidak jauh berbeda. Selain itu Jalanan di Pasar Seni Ubud dilengkapi paving yang begitu nyaman. Kebersihan pasar yang dijaga dengan baik membuat kita betah untuk berlama lama di tempat ini.

Pasar Seni Ubud juga memiliki fasilitas penunjang seperti area parkir. Namun, area pasar ini tak menyediakan banyak ruang untuk tempat parkir kendaraan roda empat. Selain itu, ada fasilitas kamar mandi atau toilet, warung makan, dan lain lain. Tidak perlu khawatir jika anda berbelanja dalam waktu yang lama, karena di dekat pasar ini sudah tersedia hotel dan fasilitas penginapan bagi para wisatawan yang lelah saat eksplorasi pasar.

4. Jam Operasional

Jam operasional Pasar Seni Ubud mulai dari jam 10.00 – 17.00. Waktu terbaik untuk berkunjung adalah di pagi hari. Karena ada kepercayaan orang Bali untuk memperlancar jualan selama satu hari, harus berhasil menjual barang dagangan di pagi hari, walaupun untungnya tipis. 

Jadi, jika kalian ingin berbelanja di Pasar Seni Ubud dan ingin mendapatkan peluang menawar dengan harga murah, maka sebaiknya kalian berkunjung di pagi hari. Selain dapat menawar dengan harga murah, situasinya juga tidak terlalu ramai dibandingkan siang dan sore hari.

5. Tips Berbelanja di Pasar Seni Ubud

Pasar Seni Ubud adalah tempat yang sangat luas dan memiliki bangunan yang bertingkat. Oleh karena itu, usahakan untuk datang di pagi hari dan berkeliling terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk membeli suatu produk yang ada di area pasar. Dengan meng-eksplore keseluruhan pasar maka kalian dapat melihat banyaknya pilihan barang dagangan dengan beragam kulalitas dari barang yang ditawarkan. Gunakanlah kemampuan tawar-menawar kalian untuk mendapatkan harga terbaik dari barang yang akan dibeli. Sediakan waktu yang banyak dalam kunjungan ke pasarnya, karena kalian akan menghabiskan banyak waktu untuk memilah-milah barang dagangan yang sesuai dengan keinginan.

Nah, itu tadi informasi tentang Pasar Seni Ubud. Jika artikel ini membantu kalian dan kalian menyukainya, kalian bisa klik suka. Dan jika kalian punya pengalaman kalian menarik di tempat wisata ini, silahkan tulis pengalamanmu di kolom komentar ya.

Untuk referensi wisata lain di Ubud yang tidak kalah menarik, kalian
bisa mengunjungi link ini.

 

Share:

More Posts

Kategori

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Index